*TALK WITH ARVIN* ...
"Merajut Pengetahuan dan Budaya Bangsa" Live on free to air satellite Parabola TV Desa : - Satelit Nusantara 1 - Satelit Merah Putih Telkom 4 - Satelit Asiasat 9 Juga Live Youtube TV Desa on terus , KuGo apps dan special Live di GENFLIX Apps, serta NU Channel. Setiap Selasa (Regular)Pukul : 14:00 WITA. Saksikan Terus Tayangannya... |
PLAYLIST
https://youtube.com/playlist?list=PLYakSXQEIJQbhcXs2OTyp1nWa7aOG1bWd
ABOUT
Talk with Arvin ...Bukanlah hanya sekedar acara tayang TV"Adu ilmu" para Narsum yang berujung berpotensi menjadi perpecahan masyarakat meski ber-rating tinggi...? Namun Talk with Arvin adalah sebuah acara tayang TV yang "Merangkai ilmu" para Tokoh, Narsum-Narsum hebat di negeri ini menjadi solusi dan berbagi pengetahuan bijak bagi yang menontonnya, abadi ...sampai tayang kapanpun terus bermanfaat bagi Masyarakat, ...Merajut Pengetahuan dan Budaya Bangsa" Saat ini sudah lebih 50 episodes mengudara... |
MIRACELOVA SCREEN INSTITUTE, www.gonationbuilding.net :
1) COMMUNITY DEVELOPMENT BROADCAST (CDB)-CENTER
RECENT NEWS
www.filmsilkroads.com
Jalur Sutera Film "Fantasynesia" Nusantara (JSFN) / Nusawood Fantasynesia Film Silk Roads ,
atau The Film Silk Roads of Archipelago
Jalur Sutera Film Nusantara adalah sebuah misi terciptanya ekosistem baru industri film fantasynesia daerah bersinergi langsung dengan dunia dan menyerap banyak potensi aset budaya dan akar cerita lokal, melalui inisiasi potensi jalur sutera filmnya, langkah awal lewat mendorong kepulauan Bali sebagai gerbang sinergi dunia - global micro fantasynesia film industry, dan langkah pemanfaatan keberadaan jalan tol sepanjang 1600 km ke depannya dalam waktu dekat (Titik tol Mengwi Bali sebagai Gate hulu – pulau Jawa - Madura – hingga hilir Sungai Musi Sumsel) sebagai tahap pertama “tol film / film highway” Jalur Sutera Film Nusantara, “Global independent filming Fantasynesia zones” dan sekaligus menjadi jembatan kolaborasi dunia potensi Nusantara. ...THE NUSAWOOD FANTASYNESIA FILM SILK ROADS.
Kedepannya juga dapat memberikan dampak wilayah integrasi film (fantasynesia adventures) tourism dunia.
atau The Film Silk Roads of Archipelago
Jalur Sutera Film Nusantara adalah sebuah misi terciptanya ekosistem baru industri film fantasynesia daerah bersinergi langsung dengan dunia dan menyerap banyak potensi aset budaya dan akar cerita lokal, melalui inisiasi potensi jalur sutera filmnya, langkah awal lewat mendorong kepulauan Bali sebagai gerbang sinergi dunia - global micro fantasynesia film industry, dan langkah pemanfaatan keberadaan jalan tol sepanjang 1600 km ke depannya dalam waktu dekat (Titik tol Mengwi Bali sebagai Gate hulu – pulau Jawa - Madura – hingga hilir Sungai Musi Sumsel) sebagai tahap pertama “tol film / film highway” Jalur Sutera Film Nusantara, “Global independent filming Fantasynesia zones” dan sekaligus menjadi jembatan kolaborasi dunia potensi Nusantara. ...THE NUSAWOOD FANTASYNESIA FILM SILK ROADS.
Kedepannya juga dapat memberikan dampak wilayah integrasi film (fantasynesia adventures) tourism dunia.
Jalur Sutera Film "Fantasynesia" Nusantara/JSFN atau The Film Silk Roads of Archipelago (flmsilkroads.com),
The Executive Summary (10/22)
Jalur Sutera Film Nusantara adalah sebuah misi terciptanya ekosistem baru industri film daerah bersinergi langsung dengan dunia, melalui inisiasi potensi jalur sutera filmnya, langkah awal lewat mendorong kepulauan Bali sebagai gerbang sinergi dunia - global micro fantasy sci-fi film industry yang banyak bersinergi dengan potensi kekayaan daerah Nusantara, dan langkah pemanfaatan keberadaan jalan tol sepanjang 1600 km ke depannya dalam waktu dekat (Titik tol Mengwi Bali sebagai Gate hulu – pulau Jawa - Madura – hingga hilir Sungai Musi Sumsel) sebagai tahap pertama “tol film / film highway” Jalur Sutera Film Nusantara, “Global independent fantasynesia filming zones” dan sekaligus menjadi jembatan kolaborasi dunia potensi Nusantara.
Kedepannya juga dapat memberikan dampak wilayah integrasi film (adventures) tourism dunia.
The Progress of Sustainable Development :
Saat ini Jalur Sutera Film Nusantara (JSFN) telah memiliki dan launching (jejaring) Global TVOD Network Nusantara yang terlahir dari sepanjang titik-titik jalur Sutera Film Nusantara, dimana saat ini sudah dilakukan cross-channeling lebih ke 50 multiplatform manca negara , Global TVOD JSFN antara lain :
-Global TVOD, click di www.BaliwoodVillageStudios.com , dari pedesaan film Baliwood Land , sebagai hulu gate dunia , zona sinergi new fresh look talent internasional.
-Global TVOD, click di www.WorldMusiTV.web.id ,dari sungai film Musi Palembangnovela mendunia, menjadi jalur potensi geografis hilir gate ASEAN.
-Global TVOD, click di www.worldJavaTV.web.id, still on progress initial development, lembah warisan film Javawood.
-Global TVOD, click di www.SundawoodtTV.com, from community Sundawood studios on campus, in the film City.
**Recent from Thousand Islands of Jakarta : www.OceanFantasynesiaTV.web.id
-Dan termasuk Global TVOD , Indonesian SuperKids Channel, click di www.SuperkidsTV.web.id
Jalur Sutera Film Nusantara (JSFN) juga memiliki inisiatif pengembangan industri Kerajinan Film Prostetik Nusantara melalui jejaring Lab silicon prosthetic film mask and costumes mitologi daerah (Nusantara ethnics),di kampus, desa, hingga komunitas kreatif Nusantara, www.labprostetikfilm.my.id , serta berbagai giat transformasi sanggar seni budaya daerah sebagai lab scoring, coreo &costume etnik film, dan juga perpaduan inisiatif Film library offerings for world film remake (lab myth audio story for world film remake).
(R. Arvin I.Miracelova, JSFN Founder ..“Hollywood ala Nusantara”kuncinya adalah aset-aset Nusantara bersinergi menjadi bagian aset industri film dunia).
Jalur Sutera Film Nusantara (JSFN) juga memiliki panel komunitas micro filmmaker dunia bersama Baliwood Integration selama ini baik tour booth film marketplace manca negara ataupun panel hybird di Bali yang telah dijalankan selama ini ,
dan di tahun 2023 JSFN lanjut mengadakan Baliwood World FISH (Fantasy-Independent,Sci-Fi and Horror)Films Club and Hub, www.baliwoodevents.com .
Jalur Sutera Film Nusantara saat ini juga tengah menginisiasi dan mempersiapkan Intercultural Micro Cinema Nusantara dengan International Co-Productionnya/ kolaborasi langsung daerah JSFN bersama produser-produser film micro dunia (Micro cinema desa, micro cinema sungai film, micro cinema campus, micro cinema komunitas) bagi layar lebar daerah-daerah , dan hingga distribusi maskapai entertainment tv dunia, ott media dunia dan sinema independen di berbagai negara.
Dimana skala micro film industry dunia dapat lebih menjadi pihak kolaborasi yang lebih berimbang jika daerah –daerah Jalur Sutera Film "Fantasynesia" Nusantara menjadi bagian “subject” ekosistem international co-production sinergi komunitas di daerah-daerah Jalur Sutera Film Nusantara tersebut.
Beberapa cerita produksi film sudah berasal dari remake piloting film di jejaring jalur sutera film Nusantara selama ini, dan menjadi potensi box office baru di Indonesia maupun pasar film dunia.
The Executive Summary (10/22)
Jalur Sutera Film Nusantara adalah sebuah misi terciptanya ekosistem baru industri film daerah bersinergi langsung dengan dunia, melalui inisiasi potensi jalur sutera filmnya, langkah awal lewat mendorong kepulauan Bali sebagai gerbang sinergi dunia - global micro fantasy sci-fi film industry yang banyak bersinergi dengan potensi kekayaan daerah Nusantara, dan langkah pemanfaatan keberadaan jalan tol sepanjang 1600 km ke depannya dalam waktu dekat (Titik tol Mengwi Bali sebagai Gate hulu – pulau Jawa - Madura – hingga hilir Sungai Musi Sumsel) sebagai tahap pertama “tol film / film highway” Jalur Sutera Film Nusantara, “Global independent fantasynesia filming zones” dan sekaligus menjadi jembatan kolaborasi dunia potensi Nusantara.
Kedepannya juga dapat memberikan dampak wilayah integrasi film (adventures) tourism dunia.
The Progress of Sustainable Development :
Saat ini Jalur Sutera Film Nusantara (JSFN) telah memiliki dan launching (jejaring) Global TVOD Network Nusantara yang terlahir dari sepanjang titik-titik jalur Sutera Film Nusantara, dimana saat ini sudah dilakukan cross-channeling lebih ke 50 multiplatform manca negara , Global TVOD JSFN antara lain :
-Global TVOD, click di www.BaliwoodVillageStudios.com , dari pedesaan film Baliwood Land , sebagai hulu gate dunia , zona sinergi new fresh look talent internasional.
-Global TVOD, click di www.WorldMusiTV.web.id ,dari sungai film Musi Palembangnovela mendunia, menjadi jalur potensi geografis hilir gate ASEAN.
-Global TVOD, click di www.worldJavaTV.web.id, still on progress initial development, lembah warisan film Javawood.
-Global TVOD, click di www.SundawoodtTV.com, from community Sundawood studios on campus, in the film City.
**Recent from Thousand Islands of Jakarta : www.OceanFantasynesiaTV.web.id
-Dan termasuk Global TVOD , Indonesian SuperKids Channel, click di www.SuperkidsTV.web.id
Jalur Sutera Film Nusantara (JSFN) juga memiliki inisiatif pengembangan industri Kerajinan Film Prostetik Nusantara melalui jejaring Lab silicon prosthetic film mask and costumes mitologi daerah (Nusantara ethnics),di kampus, desa, hingga komunitas kreatif Nusantara, www.labprostetikfilm.my.id , serta berbagai giat transformasi sanggar seni budaya daerah sebagai lab scoring, coreo &costume etnik film, dan juga perpaduan inisiatif Film library offerings for world film remake (lab myth audio story for world film remake).
(R. Arvin I.Miracelova, JSFN Founder ..“Hollywood ala Nusantara”kuncinya adalah aset-aset Nusantara bersinergi menjadi bagian aset industri film dunia).
Jalur Sutera Film Nusantara (JSFN) juga memiliki panel komunitas micro filmmaker dunia bersama Baliwood Integration selama ini baik tour booth film marketplace manca negara ataupun panel hybird di Bali yang telah dijalankan selama ini ,
dan di tahun 2023 JSFN lanjut mengadakan Baliwood World FISH (Fantasy-Independent,Sci-Fi and Horror)Films Club and Hub, www.baliwoodevents.com .
Jalur Sutera Film Nusantara saat ini juga tengah menginisiasi dan mempersiapkan Intercultural Micro Cinema Nusantara dengan International Co-Productionnya/ kolaborasi langsung daerah JSFN bersama produser-produser film micro dunia (Micro cinema desa, micro cinema sungai film, micro cinema campus, micro cinema komunitas) bagi layar lebar daerah-daerah , dan hingga distribusi maskapai entertainment tv dunia, ott media dunia dan sinema independen di berbagai negara.
Dimana skala micro film industry dunia dapat lebih menjadi pihak kolaborasi yang lebih berimbang jika daerah –daerah Jalur Sutera Film "Fantasynesia" Nusantara menjadi bagian “subject” ekosistem international co-production sinergi komunitas di daerah-daerah Jalur Sutera Film Nusantara tersebut.
Beberapa cerita produksi film sudah berasal dari remake piloting film di jejaring jalur sutera film Nusantara selama ini, dan menjadi potensi box office baru di Indonesia maupun pasar film dunia.
NEWS

Jalur Sutera Film "Fantasynesia" Nusantara/JSFN atau The Film Silk Roads of Archipelago
Jalur Sutera Film Nusantara adalah sebuah misi terciptanya ekosistem baru industri film daerah bersinergi langsung dengan dunia, melalui inisiasi potensi jalur sutera filmnya, langkah awal lewat mendorong kepulauan Bali sebagai gerbang sinergi dunia - global micro film industry, dan langkah pemanfaatan keberadaan jalan tol sepanjang 1600 km ke depannya dalam waktu dekat (Titik tol Mengwi Bali sebagai Gate hulu – pulau Jawa - Madura – hingga hilir Sungai Musi Sumsel) sebagai tahap pertama “tol film / film highway” Jalur Sutera Film Nusantara, “Global independent filming Fantasynesia zones” dan
sekaligus menjadi jembatan kolaborasi dunia potensi Nusantara.
Kedepannya juga dapat memberikan dampak wilayah integrasi film (adventures) tourism dunia.
Jalur Sutera Film Nusantara adalah sebuah misi terciptanya ekosistem baru industri film daerah bersinergi langsung dengan dunia, melalui inisiasi potensi jalur sutera filmnya, langkah awal lewat mendorong kepulauan Bali sebagai gerbang sinergi dunia - global micro film industry, dan langkah pemanfaatan keberadaan jalan tol sepanjang 1600 km ke depannya dalam waktu dekat (Titik tol Mengwi Bali sebagai Gate hulu – pulau Jawa - Madura – hingga hilir Sungai Musi Sumsel) sebagai tahap pertama “tol film / film highway” Jalur Sutera Film Nusantara, “Global independent filming Fantasynesia zones” dan
sekaligus menjadi jembatan kolaborasi dunia potensi Nusantara.
Kedepannya juga dapat memberikan dampak wilayah integrasi film (adventures) tourism dunia.
2) Indonesian Superkids KNOWLEDGE STUDIO Pengembangan dini karakter anak Indonesia dengan cara berbeda, yakni membangun karya film/ konten mandiri langsung oleh sang Anak , dimana selain menjadi rasa kebanggaan orang tua karena karya langsung anak, juga tersedia platform hulu produksi hingga hilir tayang, serta membentuk lebih kuat lagi karakter anak Indonesia dengan metoda berbeda (screen project development by kids), semisal:
•Jiwa kepemimpinan (sutradara cilik), •Kreativitas & fun learning (kids script , videographer & editor), •Language (english script,english acting for kids), •Kebangsaan /Religi/ budi pekerti/toleransi (pesan konten Nation Building), •Teamwork (film team), •Basic science content / Kids Lab Film Science sebagai penguatan fondasi logika berpikir anak di masa depan (anti radikalisme karena logika berpikir kuat dari kuatnya basic science semenjak dini anak), •Literasi anak (kids script) , talents mapping (script dan story board oleh anak), •Kepercayaan diri (kids acting/kids host) •dan masih banyak lagi. Kurikulum telah disusun sejak implementasi Kids Camp selama beberapa tahun terakhir diinisiasi oleh Arvin bersama tim pendukungnya, sebagai permodelan awal yang telah dilakukan di berbagai daerah selama ini , yang telah melibatkan ribuan pelajar anak SD , dan inisiasi ke depan adalah adanya pembangunan "sustain" Superkids TV Station & College, adalah sebagai langkah kelanjutan untuk prog yang lebih berkesinambungan /more sustainable, menjadi lebih permanen dan berjaring se Indonesia, dimana jaringan yang ada menjadi Pabrik Konten Superkids TV Station karya anak Indonesia serta adanya sebuah "pusat kegiatan nasional Anak" dimana anak-anak Indonesia bercita-cita datang dan terlibat. "Selama ini kurikulum pembelajaran telah diaplikasikan memberdayakan ribuan anak Indonesia, meski masih tur program yakni SuperKids Film Camp, ke depan membangun Pusat pembelajaran anak Indonesia, Superkids TV College". www.sciencekidstv.online
|
ww “Semua channel tayang anak saat ini adalah channel asing/ konten asing atau channel dibuat oleh orang dewasa, menjadi menarik adanya channel pembelajaran berbasis potensi karya Anak (Indonesia), dan setelah kita trial maka lebih hidup dan disukai saat Anak menikmati karya produksi sesama umurnya, termasuk pesan-pesan positif yang kita dorong dalam karyanya akan lebih tercerna ” R. Arvin I.Miracelova Founder Indonesian Superkids TV College www.sciencekidstv.online ![]()
|
www.baliwood.idBALIWOOD LAND DEVELOPMENT SEBAGAI PENGEMBANGAN DESA IKON DUNIA (DESA FILM DUNIA) MELALUI PEMBERDAYAAN KOLABORASI MASYARAKAT KREATIF LOKAL DAN DUNIA SERTA BERBASIS BUDAYA DAN DIGITAL DALAM RANGKA MENUJU DESA INTERNASIONAL, MULTI ZONA GLOBAL : PRODUKSI, WISATA DAN EDUKASI. YANG TERINTEGRASI, DAN YANG MELIPUTI:
1.DESA WISATA FILM DUNIA , (AREA WAHANA FILM WARGA/CITIZEN FILM PARK , jikamana "universal studio"turis adalah object & basis technology, maka di Baliwood Land turis adalah Universal ala Desa turis sebagai "subject" bisa menjadi bintang film dadakan meski hanya 1 menit trailer dengan berbagai tematik pilihan yang lebih mengkombinasi alam, budaya, kearifan lokal, kreatifitas, inovasi serta dikelola langsung oleh Warga selaku wahana film tourism "manage" 1 day movie star studio , dan tour guide film expedition sekaligus menjadi filmmaker warga , keberadaan wahana-wahana seperti The Lost film temple expedition, Bali stone ages, Bali time travel & alien abduction, dll & juga terdapat JEJARING COTTAGE FILM WARGA sebagai akomodasi wilayah tourist film serta resor desa terluas di dunia melalui CBT Community based tourism design prog), 2. DESA EDUKASI GLOBAL , (JEJARING SANGGAR FILM BUDAYA mentransformasi sanggar desa menjadi pusat belajar aset budaya sebagai aset produksi film & KAMPUS DESA) , 3. DESA PRODUKSI GLOBAL & INDUSTRI DIGITAL , (WILAYAH LAB INDUSTRI RAKYAT DIGITAL KOLABORASI MITRA-MITRA DUNIA, & CO PRODUKSI KOMUNITAS GLOBAL MULTIPLATFORM ERA MEDIA DIGITAL HORIZONTAL DUNIA, "Hollywoodnya komunitas/konten : Film Platforms"), DAN 4. DESA KERAJINAN FILM , (WILAYAH WARGA & UKM KREATIF ) Baliwood Land Development dilakukan semenjak 2018 dimulai dari Global brand development kemudian dilanjutkan dengan pengembangan infrastruktur fisik dimulai secara swadaya dan non fisik SDM desa serta produksi dan platform berbagai pengembangan perluasan hingga saat ini yang berkolaborasi dengan berbagai mitra MoU dunia , dan memulai pula berbagai Global content project development dan tokenisasinya. Matur Suksma Welcome More Development Partners , email to : R.Arvin I.Miracelova / CEO Founder I Wayan Sutama / Chairman www.BaliwoodLand.com baliwoodland@protonmail.com |
Soft Launch 2019, Dedicated to the World 2020
(Baliwood Land Development) |
NEWS related to Baliwood Land development :
https://www.obsessionnews.com/bali-jadi-desa-film-pertama-di-indonesia/
----
http://destinasianews.com/index.php/life-style/community-hobby-komunitas-hobi-destinasia/1857-baliwood-land-gandeng-h-culture-studio-korea-selatan-kembangkan-pasar-global
----
https://bali.tribunnews.com/2018/09/19/desa-film-internasional-berbasis-budaya-lokal-akan-berdiri-di-bali-ini-lokasinya
4) Student Music Television SMTV, Channel Perpaduan Musisi Indie dan Pelajar Nusantara, sekaligus konten promosi Tourism , History dan Budaya Indonesia.
|
Di saat belum adanya "balancer" MTV channel musik asing yang digandrungi remaja Indonesia saat itu. Sempat hadir program tayang jaringan 30 TV Lokal se Indonesia (2010-2014), SMTV / Student Music Television, dimana Musisi Indie (sebagai materi produksi, object belajar) yang berkolaborasi dengan Pelajar se Indonesia (sebagai pasar , produksi, talents support dan promoter komunitas). Telah memberdayakan ribuan pelajar dan musisi Indie membangun konten bersama-sama ribuan jam tayang yakni video clips&BTS, teater musikal, film musikal series, tv show musik,high school musical, ekpedisi tourism music(golden triangle : music, students, tourism), dll. SMTV diinisiasi oleh Arvin Miracelova & Indah Miracelova selaku Founder/Co Founder . Hingga saat ini masih menjadi mobile content channel berlangganan di Telco2 operator Indonesia & Malaysia.
|
5) Festival Film Nusantara (FFN) & Festival Rakyat FFN
Merupakan festival film tematik kebangsaan terbesar yang pernah ada dan diikuti oleh film-film komunitas se Indonesia, lebih dari 350 judul di tahun 2017 bersama Mabes TNI & Lembaga Lintas Agama.
"Dari film nasionalisme karya komunitas se Tanah Air membangun benteng non fisik Bangsa" (R. Arvin I.Miracelova/ Co founder, inisiator & Festival Director)
"Dari film nasionalisme karya komunitas se Tanah Air membangun benteng non fisik Bangsa" (R. Arvin I.Miracelova/ Co founder, inisiator & Festival Director)
6) VISSA (Visiting Studio Academy), Since 2010
sebagai penggerak program ekosistem STUDENT DIGITAL COMPANY . Di banyak negara-negara maju perusahaan digital kelas dunianya ternyata lahir dari sistem berjenjang dan sustain berkelanjutan dari keberadaan perusahaan digital siswa yang tumbuh berkembang dari dalam lingkungan sekolahnya sendiri serta berafiliasi langsung dengan industri eksternal sebagai bagian marketplace sekaligus inkubator, sehingga dapat menjadi ekosistem kreatif dan pembelajaran yang sudah ada di lingkungan sekolah, tinggal ditumbuh kembangkan utamanya oleh sistem blended learning ( guru juga sebagai komisaris pembina/mentoring).
Di negara maju sistem inkubasi Student Digital Company berkelanjutan ini telah berhasil melahirkan banyak perusahaan-perusahaan digital kelas dunia yang akhirnya dimonitor dan diinkubasi secara terus menerus oleh Global venture consortium semenjak di sekolah (Elementery- High School) hingga masa bertransformasi menjadi College digital company terus dijaga keutuhan timnya , dimana student digital company di negara maju bahkan sudah banyak melahirkan junior CEO-CEO dari elementary school/tingkatan SD (perusahaan aplikasi film & games) yang berkelas internasional, dan terus menerus diinkubasi hingga masa collegenya . Mengapa student digital company incubation system ? karena saat ini adalah era evolusi media digital / broadband environment 4G bahkan 5G notabene adalah pipa visual ber contentpreneurship.
VISSA (Visiting Studio Academy)adalah sebuah bentuk program diinisiasi oleh Arvin dan tim go nation buildingnya, yang telah mendidik puluah ribu pelajar Nusantara selama ini, bagian menumbuhkan kesadaran pentingnya fondasi ekonomi digital kreatif /pengetahuan sebagai fondasi masa depan bangsa bersama Millennial. Didukung oleh beberapa CSR.
Di negara maju sistem inkubasi Student Digital Company berkelanjutan ini telah berhasil melahirkan banyak perusahaan-perusahaan digital kelas dunia yang akhirnya dimonitor dan diinkubasi secara terus menerus oleh Global venture consortium semenjak di sekolah (Elementery- High School) hingga masa bertransformasi menjadi College digital company terus dijaga keutuhan timnya , dimana student digital company di negara maju bahkan sudah banyak melahirkan junior CEO-CEO dari elementary school/tingkatan SD (perusahaan aplikasi film & games) yang berkelas internasional, dan terus menerus diinkubasi hingga masa collegenya . Mengapa student digital company incubation system ? karena saat ini adalah era evolusi media digital / broadband environment 4G bahkan 5G notabene adalah pipa visual ber contentpreneurship.
VISSA (Visiting Studio Academy)adalah sebuah bentuk program diinisiasi oleh Arvin dan tim go nation buildingnya, yang telah mendidik puluah ribu pelajar Nusantara selama ini, bagian menumbuhkan kesadaran pentingnya fondasi ekonomi digital kreatif /pengetahuan sebagai fondasi masa depan bangsa bersama Millennial. Didukung oleh beberapa CSR.
Pembelajaraan Studio Filmmaking for All (& Digital Content) dari sekolah ke sekolah sekaligus belajar cepat terarah membangun konten singkat yang positif dan wawasan contentpreneur (student digital company) serta video marketing. Sebagai program "Hundred Schools penetration"(SMP/SMU/K) di berbagai daerah se Indonesia dan sudah mendidik kompetensi puluhan ribuan siswa secara singkat dan simultan. .
"Era media digital adalah ekosistem broadband sebagai pipa visual dimana pelajar harus memiliki kemampuan basic visual film dan digital content , seiring kemajuan nan pesat teknologi media itu sendiri "(R.Arvin I.Miracelova , Founder VISSA)
"Era media digital adalah ekosistem broadband sebagai pipa visual dimana pelajar harus memiliki kemampuan basic visual film dan digital content , seiring kemajuan nan pesat teknologi media itu sendiri "(R.Arvin I.Miracelova , Founder VISSA)
7. Baliwood Box Office (BBO)
Global Talents Collaboration di international indie film projects development camp (Bali), sebagai program silang budaya , persahabatan dunia dan pemberdayaan kerjasama potensi lokal dan dunia.Lebih dari 10 judul pilot original serial film sejak 2018.Arvin sebagai penggagas utama berharap BBO Channel menjadi salah satu channel dunia lahir dari komunitas global berkolaborasi, channel unggulan di berbagai platform digital dunia ke depannya.
www.baliwoodtv.online
www.baliwoodtv.online
ALBUM : R. Arvin I.Miracelova
(Founder Go Nation Building)

www.baliwoodvillagestudios.com
www.Musiriverstudio.com
www.baliwoodland.com
www.baliwood.id
WWW.SCIENCEKIDSTV.ONLINE
http://www.miracelovafilms.n.nu/
www.worldPancasilainstitute.site
email :
arvinmiracelova@gmail.com